Seperti yang telah saya tulis sebelumnya, pada Selasa (17/02) yang lalu, kami menerima tamu dari Kelurahan Lubang Buaya (Jakarta Timur) di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Rawasari, Jakarta Pusat. Salah satu yang mendorong mereka untuk datang ke TPST Rawasari karena mendengar kabar tentang teknik komposting yang tidak timbul bau. Soalnya, selama ini, komposting yang mereka praktekkan menghadapi masalah timbulnya bau busuk yang menyengat.
Ceritanya, mereka telah melakukan kegiatan pengolahan sampah dengan teknik komposting dalam rangka efisiensi pengangkutan sampah ke TPA dan memproduksi pupuk organik kompos. Dari kegiatan tersebut memang telah berhasil mengurangi ongkos transportasi pembuangan sampah, namun darinya timbul masalah bau yang tidak tertangani. Saat ini mereka menggunakan cairan mikroba untuk menekan bau busuk.